RSS Feed

Haruskah Kita Pacaran?

2

Jumat, 22 November 2013 by


Kali ini aku pengen membahas tentang apa ya? Oh iya, aku pengen membahas tentang dunia perpacaran, terutama di kalangan remaja.
Gini ya, misalkan ada seorang cowok dan seorang cewek yang saling jatuh cinta dan saling mencintai, menurut kalian mereka harus pacaran gak?
Aku bingung deh sama budaya di Indonesia. Aku bingung, sebenarnya pacaran itu apa sih? Budaya pacaran itu berasal dari mana? Dan sejak kapan ada yang namanya pacaran? Manfaat pacaran buat kita itu apa? Dan apa pentingnya pacaran buat kita? Banyak yang aku gak ngerti tentang dunia satu ini dan kayaknya juga gak penting untuk aku mengerti. Tapi kali ini aku pengen membahas tentang topik ini, ya sekedar sharing aja sih siapa tau bermanfaat. :)

Pacaran itu apa sih?

Jujur aja sebenarnya aku juga gak tau pengertian pacaran yang sebenar-benarnya itu apa. Dari yang pernah aku baca di sebuah artikel, sebenarnya pacaran itu cuma sekedar hubungan cinta kasih antara dua individu (laki-laki dan perempuan) dalam rangka untuk mengenal lebih dekat satu sama lain menuju proses upacara sakral (menikah) atau mencari pasangan hidup. Nah dari definisi itulah pacaran dianggap sebagai salah satu budaya masyarakat terutama di kalangan remaja, karena banyak remaja yang menganggap bahwa pacaran merupakan suatu hal yang wajib dalam rangka mencari jodoh. MENCARI JODOH? Hello... primitif banget sih masih pake cara kayak begitu. Masalah jodoh itu udah ada yang mengatur, yaitu Allah SWT.
Dalam Islam juga gak pernah ada dalil mengenai pacaran. Di dalam Al Qur'an ataupun hadist juga gak pernah disebutkan tentang pacaran. Jadi buat para muslimin wal muslimat, sudah jelas dong kalo pacaran itu DILARANG karena tidak ada dalil yang menyebutkan bahwa pacaran itu dibolehkan. Dan buat para ladies, gak perlu galau, resah, gelisah kalo gak punya pacar. Karena bagi wanita, kelak akan ada seorang pria terbaik pilihan Allah yang akan menjemput kita dalam ikatan suci pernikahan. Justru yang seperti itulah yang lebih indah. Daripada masih muda gini pacaran, udah gitu pacarnya gonta-ganti terus, yang ada wanita pun akan kehilangan pesonanya bahkan kehormatannya karena bisa diibaratkan sebagai BARANG BEKAS. Nah gak mau dong kalo jadi barang bekas? Yaudah mulai sekarang gak usah deh pacar pacaran, memiliki perasaan suka atau sayang terhadap lawan jenis boleh, normal kok, tapi gak harus pacaran. Lebih baik perbanyak hubungan pertemanan, yang seperti itu justru lebih bermanfaat lho. :)

Sejak kapan dan berasal dari mana sih budaya pacaran itu?

Kayaknya aku sama sekali belum pernah nemu artikel yang menyebutkan asal-muasal pacaran dan sejak kapan mulai ada budaya pacaran. Mungkin pacaran itu ada sejak leluhur manusia alay mulai menginjakkan kakinya di daratan dan menurut aku, pacaran itu berasal dari daerah yang dihuni sekelompok manusia alay berpemikiran sempit. Tuh kan dari asal-usulnya aja udah gak jelas, maka dari itu ngapain juga ngikutin kebudayaan yang asal-usulnya aja udah gak jelas. Cuma buang-buang waktu aja kan.
Pernah sih aku baca sebuah artikel di internet dan disana tertulis "dahulu prosesi pacaran itu tidaklah ada khususnya di Indonesia, pacaran itu dianggap sebagai suatu hal yang dianggap tabu dan bahkan sangat dilarang karena tidak sejalan dengan nilai dan norma khususnya dalam pandangan agama yang pada saat itu sifatnya sangat mengikat kuat terhadap masyarakat." Jelas kan kalo dulu budaya pacaran itu TIDAK ADA, lantas kenapa sekarang harus diada-adakan? Semakin jelas kan kalo budaya pacaran itu memang TIDAK JELAS ASAL-USULNYA jadi untuk apa masih diikuti.

Apa sih manfaat dari pacaran?

Ada beberapa remaja yang bilang, "buat motivasi belajar", yang lainnya bilang, "biar ada yang perhatian sama kita". Tapi menurut aku bagi sebagian besar remaja puteri khusunya, salah satu alasan mereka punya pacar adalah supaya bisa dijadikan tukang ojek gratis yang siap mengantar kemana pun dan kapan pun. Ayo yang merasa remaja puteri, ngaku aja deh!
Itu fakta lho! Pikir aja, kebanyakan remaja puteri yang punya pacar satu sekolah pasti tiap pulang sekolah selalu bareng sama pacarnya. Yang pacarnya gak satu sekolah pun juga dibela-belain menerobos panas dan hujan demi menjemput sang pacar. So sweet? Gak juga ah. Lebay dan memuakkan malah iya!
Buat para cowok, ajang pacaran biasanya dimanfaatkan untuk 'mempermainkan' pacar mereka terutama buat para cowok yang gak menghargai kehormatan cewek. Awalnya masih pegangan tangan, dari pegangan tangan lanjut rangkul-rangkulan, habis rangkul-rangkulan lanjut lagi peluk-pelukan, dan seterusnya, dan seterusanya, sampai akhirnya si ceweklah yang jadi korbannya. Nah yang seperti itulah yang akan merugikan diri sendiri. Merusak masa depan sudah pasti. Mempermalukan diri sendiri plus nama baik orang tua plus nama baik keluarga juga sudah pasti. Nambah dosa sudah jelas sekali. Jadi jelas kan kalo pacaran itu gak ada manfaatnya.

Apa sih pentingnya pacaran buat kita?

Kalo menurut aku sih sama sekali GAK PENTING. Oh jelas dong, gak punya pacar juga masih bisa hidup kok malah lebih bebas. Bebas berteman sama siapa aja tanpa perlu cemas ada yang cemburu. Bebas pergi jalan-jalan sama sahabat tanpa perlu ada yang cemburu. Masalah gak ada yang merhatiin itu relatif kok. Masih punya orang tua dan sahabat kan? Kalo masih punya mereka, kita gak perlu cemas karena gak ada yang merhatiin. Justru tanpa kita sadari, perhatian dari kedua orang tua dan sahabat-sahabat kita lebih besar dan lebih tulus daripada perhatian dari seorang pacar. Lagian apa enaknya diperhatiin terus sama pacar, apalagi kalo pacarnya possessive. Duh... sudah dipastikan kebebasan kita dalam menjalani hidup hanya tinggal impian.
Mulai deh lebih peka dan lebih menyadari kalo masih banyak orang-orang yang sayang sama kita melebihi sayangnya seorang pacar. Jadi buat apa kita cari-cari kasih sayang dari satu orang sedangkan kita bisa dapat lebih banyak kasih sayang dari orang-orang disekitar kita yang tanpa kita sadari selalu sayang sama kita.


Oke sekarang udah jelas kan serba-serbi dunia perpacaran yang ternyata darimana asal-usulnya aja tidak jelas tetapi masih banyak aja yang ngikutin budaya pacaran. Memang sih pacaran itu gak melanggar hukum. Pacaran itu gak dilarang tapi juga gak diperbolehkan.
Kembali lagi, semuanya tergantung dari bagaimana setiap individu menyikapinya. Dan tergantung juga dari prinsip hidup tiap-tiap individu.
Kalo aku pribadi sih, prinsipnya simple aja kok, kenapa harus pacaran kalo masih bisa berteman dan bersahabat, daripada harus pacaran dan ketika putus malah menjadi musuh, yakin dan percaya aja Allah selalu punya rencana terbaik untuk kita dan semuanya pun akan indah pada waktunya.
Dan daripada kita musingin soal pacaran lagi, mending sekarang kita fokus belajar dan mulai merencanakan cita-cita kita, jangan lupa juga berdo'a sama Allah SWT. Persiapkan diri untuk meraih kesuksesan di masa depan dan menjemput cinta sejati kita.




2 comments

Diberdayakan oleh Blogger.